Terbentuknya wilayah/ tempat
menjadi sebuah desa pedasaan atau perkotaan merupakan hasil hubungan antar
unsur-unsur di desa dengan unsur-unsur yang ada di kota,
istilah lain disebut dengan interaksi desa – kota.
Interkasi desa – kota adalah
proses hubungan yang bersifat timbal balik antar unsur-unsur yang ada dan
mempunyai pengaruh terhadap perilaku dari pihak-pihak yang bersangkutan melalui
kontak langsung, berita yang didengar atau surat kabar sehingga melahirkan sebuah gejala
baru, baik berupa fisik maupun non fisik. Bentuk interaksi desa – kota : - Kerjasama antar penduduk
- Penyesuaian terhadap lingkungan
- Persaingan fasilitas hidup
- Asimilasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar